Automattic, perusahaan induk dari WordPress dan Tumblr, baru saja mengumumkan rencana untuk menjalankan Tumblr di WordPress. Langkah ini bertujuan untuk mengkonsolidasikan platform microblogging yang sedang mengalami kesulitan. Mereka berencana untuk mengintegrasikan kedua layanan ini, namun tetap mempertahankan “misi” internet dan peluang bisnis mereka secara terpisah. Tentu saja, proses ini tidak akan mudah.
Perusahaan yang didirikan oleh salah satu pengembang WordPress, Matt Mullenweg, berencana menggunakan backend WordPress untuk mengelola blog-blog di Tumblr. Mullenweg menjamin bahwa perubahan ini tidak akan terlihat oleh pengunjung eksternal maupun blogger Tumblr.
Automattic Konsolidasikan Platform untuk Efisiensi
Setelah mengakuisisi platform tersebut pada tahun 2019 dengan harga yang sangat rendah, Automattic telah berupaya untuk meningkatkan efisiensi dan kemudahan Tumblr dari sudut pandang bisnis. Menjalankan Tumblr dan WordPress pada backend yang sama kemungkinan akan meningkatkan pengurusan kedua platform tersebut. Perlu dicatat bahwa langkah ini diumumkan setelah perusahaan menghadapi tuduhan eksploitasi data blog publik dan privat untuk pengembangan model kecerdasan buatan (AI) awal tahun ini.
Rencana penyatuan ini tidak berarti Tumblr harus berubah drastis – setidaknya di permukaan. Automattic mengakuisisi layanan ini justru karena keunikan dan keunggulannya dibandingkan WordPress, bukan untuk menghilangkannya.
“Kami menyukai pengalaman posting yang efisien dan arah pengembangan produk Tumblr saat ini,” kata perusahaan tersebut. “Dan ini tidak akan berubah.”
Dengan menggunakan inti teknis yang sama, Automattic dapat berbagi pekerjaan pengembangan mereka di kedua platform. WordPress memiliki infrastruktur yang “sangat kokoh” yang akan membantu Tumblr, sementara WordPress akan mendapat manfaat dari fitur-fitur yang dibangun untuk Tumblr. Kedua layanan ini akan memanfaatkan kerja kolektif para pengembang dalam proyek open-source WordPress.org.
Tantangan Besar dalam Migrasi Data Tumblr
Automattic mengklaim bahwa Tumblr menampung lebih dari setengah miliar blog, dan memindahkan semua data itu ke WordPress akan menjadi tantangan besar. Ini adalah salah satu migrasi teknis terbesar dalam sejarah internet. Namun, banyak perusahaan internet raksasa yang telah berhasil melakukan konversi di balik layar serupa. Jadi, meskipun proses ini menakutkan, hal ini masih bisa dilakukan.
Perusahaan tersebut belum memberikan informasi spesifik tentang waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proses ini. Mereka hanya menyatakan bahwa mereka menerima tantangan untuk mengubah banyak microblog menjadi instalasi WordPress yang tepat.
“Konten dan data harus dimiliki oleh penulis dan seniman, alih-alih terkunci di balik platform tertutup perusahaan besar,” demikian bunyi siaran pers tersebut. Itulah misi inti yang dibagikan antara WordPress dan layanan lain milik Automattic
Pada tahun 2013, Yahoo yang dipimpin oleh Marissa Mayer membeli Tumblr dengan harga $1 miliar. Automattic akhirnya membelinya seharga $3 juta, atau hanya 30 sen per dolar. Layanan yang pernah dielu-elukan sebagai potensi kekuatan dalam bisnis jejaring sosial ini kini tinggal kenangan, dan hanya mengandalkan penjualan barang digital, iklan, dan langganan.