Kolaborasi Besar yang Mengubah Arah AI
MediaTek tak lagi hanya dikenal sebagai pemain utama di pasar chipset mobile. Di Computex 2025, mereka menunjukkan ambisi yang jauh lebih besar: merevolusi teknologi AI dan cloud melalui kerja sama strategis dengan NVIDIA.
Salah satu hasil dari kolaborasi ini adalah kehadiran NVIDIA GB10 Grace Blackwell Superchip yang dirancang khusus untuk superkomputer NVIDIA DGX Spark. Chip ini tak hanya kuat, tapi juga menjadi superkomputer AI terkecil di dunia, khusus untuk pengembang cloud dan AI.
Kekuatan AI yang Bisa Hadir di Meja Kamu
DGX Spark bukan sekadar komputer super. Dengan kekuatan pemrosesan mencapai 1000 TOPS, perangkat ini mampu menjalankan model AI hingga 200 miliar parameter langsung di perangkat pengguna (lokal). Artinya, kamu tidak lagi perlu bergantung penuh pada cloud untuk menjalankan AI canggih — teknologi ini bisa hadir langsung di atas meja kerja kamu.
Ini adalah langkah besar dalam mendekatkan kekuatan AI ke lebih banyak pengembang dan profesional, tanpa harus membangun infrastruktur data center sendiri.
ASIC: Solusi AI Kustom untuk Tantangan Berat
MediaTek juga memamerkan solusi ASIC (Application-Specific Integrated Circuit) mereka yang dirancang khusus sebagai akselerator AI untuk kebutuhan pusat data dan komputasi berat.
Tujuannya adalah menjawab tantangan dense compute, di mana perangkat kecil harus bisa menjalankan beban komputasi yang sangat tinggi, serta menangani jaringan berkecepatan tinggi dengan latensi serendah mungkin. Hal ini dicapai dengan:
- Teknologi fabrikasi mutakhir
- Kemasan chip modern (advanced packaging)
- Integrasi memori HBM (High Bandwidth Memory) yang khusus
Hasilnya? Performa tinggi dan efisiensi daya yang jauh lebih baik — dua hal krusial untuk infrastruktur AI masa depan.
Komitmen untuk Mendorong Batas Teknologi
Lewat terobosan ini, MediaTek menunjukkan bahwa mereka bukan hanya ingin jadi bagian dari dunia AI, tapi juga ingin memimpin arah inovasinya. Dengan solusi yang mendalam dari sisi perangkat keras hingga konektivitas, MediaTek membuktikan bahwa mereka siap menangani kebutuhan teknologi paling berat — dari superkomputer desktop hingga pusat data global.